Siapa sich yang gk kneL ma Ungu..?
band yang digawangi oleh pasha
sebagai vokalisnya nie, memank sering di jadikan idola ma anak muda.
Terus terang sy jg slah satunya sich..(he,he,he....). Di sekolahq sj,
lagu yg pling sering di puter ma tmn2q adlh lg yg d nyanyikan ma ungu.
Tidak dpt di pungkiri lirik dan melodi cintanya dapat menghipnotis para
pendengar lagunya. Blum lagi Lagu -Lagu RELIGINYA,,, Subhanallah..
Nyentuh banget di hati..
taw gak ungu punya sejarah yang unik lo...
Pengen tahu...??
UNGU? Kenapa?
Kenapa
tidak? Itu jawaban kita sewaktu ditanya oleh orang-orang di sekitar
kita. Nama UNGU sendiri kita sebutkan secara tiba-tiba ketika ditanya
oleh seorang MC di sebuah event. Kita ingin orang-orang mengingat dengan
mudah dan cepat menempel di otak, jadilah kami memberi nama band ini
UNGU!
Awalnya UNGU?
UNGU terbentuk dengan sendirinya. Awalnya
kita dari band yang berbeda, kebetulan sering latihan di studio yang
sama dan akhirnya nge-jam bareng. Tidak hanya di studio, konsep nge-jam
bareng ini dibawa juga ke panggung-panggung kecil sampai ke acara pensi
sekolah di sekitar Tebet. Disitulah kita menemukan nama UNGU.
Bongkar pasang personil?
Mungkin
tidak bisa dibilang bongkar pasang personil…. Hanya saja memang waktu
itu personil UNGU berasal dari band yang berbeda-beda, jadi tidak heran
kalau pada akhirnya mereka kembali lagi ke band asalnya. Barulah pada
tahun 2000, UNGU punya personil tetap yaitu PASHA (vokal), ENDA (gitar),
MAKKI (bass) dan ROWMAN (drum). ONCY (gitar) baru bergabung dengan UNGU
setelah album pertama kita dirilis di tahun 2002.
LAGUKU, album perdana UNGU?
LAGUKU
adalah album pertama UNGU yang dirilis tanggal 6 Juli 2002. Tapi
sebelumnya, UNGU ikut mengisi 2 lagu di album kompilasi KLIK bersama
Lakuna, Borneo, Piknik dan Energy. 2 lagu tersebut adalah Hasrat dan
Bunga. 2 lagu ini pula lah yang kemudian memicu semangat UNGU untuk
memiliki album sendiri.
Semua lagu diciptakan sendiri?
Dari
awal UNGU naik panggung, kita selalu membawakan lagu-lagu yang
diciptakan sendiri. Beruntung kita produktif dalam menciptakan lagu. Dan
kita senang karena lagu-lagu yang kita ciptakan ternyata mampu diterima
di telinga pendengarnya.
Setelah album LAGUKU?
Nggak nyangka!
Pertama kita senang karena akhirnya punya album. Kedua karena single
pertama “BAYANG SEMU” menjadi ost. sinetron ABG yang pada waktu itu
tayang di RCTI mampu membawa UNGU berkeliling ke berbagai kota di
Indonesia. Sepanjang tahun itu, UNGU tampil di hampir 100 panggung!
Lalu?
Kita
mulai memikirkan album kedua. Materi album kedua mulai kita kumpulkan
selama perjalanan tour ke seluruh Indonesia. Berat memang, kadang jenuh,
apalagi ternyata deadline semakin dekat. Jadi lah UNGU bikin lagu
dimana saja kita bisa. Di bis, pesawat, kapal, sepanjang perjalanan kita
usahakan untuk menciptakan lagu.
Jadi kapan album kedua dirilis?
Judulnya
kejar tayang… Album kedua dikerjakan dalam waktu yang lumayan singkat,
cukup 3 minggu. Kerja keras memang, sering tidur di studio Hijau, telat
makan karena ngejar jadwal take, tapi semua itu terbayar dengan
selesainya album kedua kita, TEMPAT TERINDAH yang kemudian dirilis di
awal tahun 2004.
Seru?
Sudah tentu… untuk membuat video klip
dari single pertama kita “KARENA DIA KAMU” aja UNGU sampai rela
ditangkap polisi karena membuat macet jalan protokol. Kenapa? Karena di
video klip tersebut, UNGU main di atas trailer panjang yang berjalan
mulai dari jalan thamrin, sudirman, semanggi sampai ke daerah senen…
bisa dibayangkan betapa macetnya jalan hari itu hehehehe…. ?
Album kompilasi?
Diantara
promo album kedua dan show di berbagai kota, UNGU juga menyempatkan
diri untuk menciptakan dan menyanyikan lagu di luar album kita.
Contohnya kita ikut menyumbangkan lagu “CIUMAN PERTAMA” untuk ost Buruan
Cium Gue yang akhirnya harus ditarik dari peredaran. Kemudian UNGU juga
mengaransemen ulang lagu “BIMBI” milik tante Titiek Puspa. Terakhir,
UNGU dipercaya om Chrisye untuk menciptakan dan berduet di lagu “Cinta
Yang Lain”.
Sempet mau bubar?
Hahahaha….. berantem sampai
nggak saling komunikasi, sudah pernah kita jalani. Tapi justru hal-hal
seperti itu yang membuat UNGU semakin kuat dan semakin erat juga semakin
mengenal satu sama lain. Isu bubar yang beredar waktu itu, justru
membuat kami ingin membuktikan kekuatan UNGU dengan album ketiga.
Jadi?
Yaa…
Dirilis lah album ketiga “MELAYANG” di awal Desember tahun 2005. Dengan
gambar sayap pesawat di cover album, UNGU ingin bisa terbang dan
menerbangkan semua keinginan, cita-cita dan harapan kita berlima juga
penikmat lagu UNGU.
Prestasi?
Album MELAYANG jadi salah satu
pencapaian UNGU yang terbesar saat ini. Dengan pencapaian itu, UNGU
punya target yang lebih besar lagi. Kekuatan lagu dan lirik “DEMI WAKTU”
membuat album ini meraih Platinum Award di bulan pertama penjualannya.
Padahal kami baru menerima Platinum Award untuk album “LAGUKU” setelah
hampir 2 tahun album tersebut dirilis. Tidak lama setelah itu, UNGU
kembali menerima Double Platinum Award untuk album MELAYANG. WOW!
Kejutan yang menyenangkan buat kami berlima.
Merambah pasar asia?
Sebelum
album MELAYANG dirilis, sudah ada 4 perusahaan rekaman dari Malaysia
yang ingin mengedarkan album ini di negara jiran tersebut. Kebanggaan
tersendiri buat UNGU karena akhirnya album Melayang juga dirilis di
Malaysia awal Maret 2006. Dan ternyata sambutannya luar biasa...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar